Analisis Break Even Point Sebagai Alat Perencanaan Penjualan Pada Tingkat Laba Yang Diharapkan (Studi Pada Perusahaan Kripik Buah “J2” Tumpang Malang Periode 2008-2010)

Perusahaan Kripik Buah “J2” merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dibidang makanan ringan dengan hasil produksinya yaitu berupa kripik buah. Perusahaan ini merupakan perusahaan multiproduk yang memiliki permasalahan yaitu realisasi laba yang tidak sesuai dengan laba yang diharapkan. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui penerapan analisis Break Even Point sebagai dasar dalam merencanakan laba Perusahaan Kripik Buah “J2” Tumpang Malang pada periode 2008-2010 dan mengetahui besarnya tingkat penjualan yang harus dicapai oleh Perusahaan Kripik Buah “J2” Tumpang Malang pada periode 2008-2010 untuk mencapai laba yang diharapkan. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan jenis penelitian kuantitatif. Variabel dalam penelitian ini adalah biaya yang ada dalam perusahaan meliputi biaya tetap, biaya variabel, biaya semivariabel, harga jual per satuan produk, volume penjualan dan besarnya tingkat laba yang diharapakan. Penerapan Analisis Break Even Point sebagai dasar dalam merencanakan laba Perusahaan Kripik Buah “J2” Tumpang Malang pada periode 2008-2010 dilakukan melalui beberapa tahap, dimana tahap pertama yaitu biaya diklasifikasikan dan memisahkan serta menggolongkan biaya berdasarkan perilaku biaya atau klasifikasi biaya dalam hubungannya dengan volume kegiatan perusahaan sehingga dapat dikelompokkan kedalam biaya tetap, biaya variabel, dan biaya semivariabel. Langkah selanjutnya yaitu mengelompokkan dan mengidentifikasi biaya semivariabel ke dalam jenis biaya tetap dan variabel dengan menggunakan metode kuadrat terkecil (Least Square Method), melakukan perhitungan margin kontribusi, menentukan Break Even Point , minimal sales , dan langkah terakhir menentukan margin of safety . Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa tingkat penjualan yang harus dicapai oleh Perusahaan Kripik Buah “J2” Tumpang Malang pada periode 2008-2010 untuk mencapai laba yang diharapkan sebesar Rp 268.974.546,6 perusahaan harus memperoleh pendapatan minimal sebesar Rp 1.144.375.670. Analisis Break Even Point ini dapat digunakan oleh Perusahaan Kripik Buah “J2” Tumpang Malang untuk membuat ramalan BEP yang akan datang sehingga pimpinan dapat mencapai tujuan sesuai dengan waktu yang direncanakan